Menjadi Olahraga yang Populer di India, Yuk Intip Cara Bermain Kriket yang Benar

Kriket merupakan salah satu olahraga yang begitu populer di India. Sekilas olahraga ini mirip dengan permainan kasti, namun pada kriket menggunakan teknik memukul bola. Kriket sendiri adalah sebuah olahraga tim yang dimainkan oleh dua kelompok, dimana masing masing regu terdiri atas sebelas orang. Tujuan dari permainan ini yaitu untuk mencetak angka lebih banyak dari lawan. Lalu seperti apa cara bermain kriket yang benar? Yuk simak ulasannya berikut.

Posisi dalam Olahraga Kriket

Terdapat lima bagian dalam permainan kriket, yaitu memukul bola atau batting, menjaga atau fielding, menangkap atau catching, melepas bola dari atas dan tangan lurus atau bowling, dan penjaga stump atau wicket keeper. Beberapa istilah lain dalam permainan kriket adalah scoring atau nilai yang dikumpulkan oleh bagian pemukul, lalu ada wasit yang disebut umpire.

Seorang pemukul di dalam kriket menggunakan kayu pemukul yang disebut bat, kemudian pemain yang menangkap bola menggunakan sarung tangan atau gloves. Semua pemain menggunakan pelindung kaki atau pad, dan pelindung kepala atau helmet serta pelindung daerah vital. Semua alat ini wajib digunakan oleh pemain dan menjadi salah satu syarat cara bermain kriket yang benar.

Cara Memainkan Olahraga Kriket

Saat pertandingan dimulai, tim penjaga akan masuk ke dalam lapangan lalu disusul dengan dua pemukul. Kedua pemukul tersebut berdiri di bagian depan stump masing masing, yang berada di atas lapangan atau pitch. Dimana posisi kedua pemain pemukul tersebut berada saling berseberangan. Selanjutnya pemukul pertama siap untuk memukul bola, dan pemukul kedua siap untuk berlari ke ujung stump yang lain yaitu ke arah pemukul pertama.

Kemudian, si pemukul kedua tersebut harus berlari kembali jika bola belum diambil oleh regu fielding. Apabila salah satu pemukul terkenal fielding, maka ia dinyatakan mati dan digantikan oleh pemukul lainnya dan begitu seterusnya. Pemukul yang sudah mati berarti tidak diperbolehkan untuk memukul lagi. Setiap pemukul harus berusaha memukul bola sebanyak mungkin agar bisa mengumpulkan nilai sebanyak banyaknya.

Setelah itu, tim A dan tim B melakukan pertukaran posisi menjadi tim A yang memukul bola dan tim B yang bagian menjaga bola. Apabila salah satu tim memperoleh nilai atau angka yang lebih tinggi dibandingkan tim lainnya, maka tim tersebut dinyatakan menang selama perpindahan atau over yang ada. Namun apabila saat tim A sebagai yang memukul bola, dan semua pemukul mati sebelum over, maka langsung dilakukan pertukaran posisi. Itulah cara bermain kriket yang benar.

Inti dari permainan ini memang mencetak angka sebanyak banyaknya, lebih dari tim lawan. Jika semua pemukul mati, maka kesempatan untuk mengumpulkan angka juga menjadi lebih sedikit. Setelah pertukaran posisi setelah over dilakukan, maka tim B harus siap memukul dan mengejar nilai yang telah dikumpulkan oleh tim A agar bisa memenangkan pertandingan.

Leave a Reply